SREG tersusun dari 8 bit dimana masing masing bit memiliki fungsi masing-masing yaitu:
a. Bit 7
I (Global interrupt enable) bit ini digunakan untuk mengaktifkan interupsi, jika terjadi interupsi yang dipicu oleh hardware bit I akan di-clear, dan akan di-set kembali menggunakan instruksi RETI.
b. Bit 6
T ( Bit Copy Storage) Instruksi BLD dan BST menggunakan bit-T sebagai sumber atau tujuan dalam operasi bit Suatu bit dalam sebuah register GPR dapat disalin ke bit T menggunakan instruksi BST, dan sebaliknya bit-T dapat disalin kembali ke suatu bit dalam register GPR menggunakan instruksi BLD.
c. Bit 5
H (Half Carry Flag)
d. Bit 4
S (Sign Bit) bit S merupakan hasil dari operasi EOR antara flag-N (negatif) dan flag-V (komplemen dua overflow).
e. Bit 3
V (Two’s Complement Overflow Flag) bit ini berguna untuk mendukung operasi aritmatika.
f. Bit 2
N (Negative Flag) apabila suatu operasi menghasilkan bilangan negatif maka flag-N akan di-set.
g. Bit 1
Z (Zero Flag) Bit akan di-set bila hasil operasi yang diperoleh adalah nol.
h. Bit 0
C (Carry Flag ) bit akan diset bila operasi menghasilkan carry.
salam damai.
perbedaan bit H dan Bit C pada SREG apa ya????
BalasHapustlg balas di
pamungkasasp@gmail.com
makasih banyak gan,,, :D
Bagian bagian dri sreg apaan ya kk
BalasHapusNah iya
Hapus